Sriwijayatimes Id OKU Timur – kembali aliran Bendungan Komering (BK) menelan korban pelajar SMPN 1 Cipta Karya bernama Lupi Prasetyo (14), warga Dusun Peninjauan , Desa Sukarami, Kecamatan Belitang OKU Timur.
Korban bersama dua temannya saat itu sedang mandi di aliran irigasi dalam kondisi air tinggi karena aliran memasuki masa tanam,” kata Camat Belitang Agustoni.
Menurut keterangan camat, selama ini diketahui korban bisa berenang,mungkin air yang sangat deras korban tak mampu melawan tekanan arus dari dalam air.
Sementara dua temanya korban sempat melihat tangan korban melambai labai meminta pertolongan sebelum korban akhirnya tenggelam,”terang camat.
Lalu warga secara bersama sama melakukan pencarian dan menutup pintu air irigasi. Pencarian korban hingga BK 8, sekitar tiga jam barulah korban ditemukan ditemukan tidak jauh dari lokasi tenggelamnya korban.
Kemudian Jasad korban lalu dievakuasi warga dan dibawa kerumah duka. Pihak keluarga sendiri tidak mau diautopsi karena ingin langsung dimakamkan,di pagi harinya,” pungkas camat.
Sementara Kadisidik OKU Timur Wakimin SP.d, MM saat dimintai tanggapan terkait kembalinya seorang pelajar menjadi korban hanyut di Belitang, meminta orang tua lebih berperan aktif kepada anaknya disaat libur sekolah.
Wakimin juga meminta agar pelajar bisa memanfaatkan liburan yang positif,selama liburan hindari kebut-kebutan dijalan umum Karena akan merugikan diri sendiri.
“Apa bila terjadi kecelakaan sudah pasti akan mengalami cacat tubuh dan bisa merenggut nyawa kita sendiri,’ tutupnya.
