Sriwijayatimes. Id I OKU Timur – Melihat grapik Berdasarkan Data Pusat Statistik pemkab OKU Timur data kemiskinan penduduk OKU Timur tahun 2019 mencapai 10.400 jiwa. Tidak kemungkinan data kemiskinan di OKU Timur tahun 2020 dipastikan meroket karena dampak Covid-19. Rabu (10/09/2020)
Menurut data BPS angka kemiskinan Tahun 2018 mencapai 70.650 jiwa, sedangkan pada tahun 2019 angka kemiskinan menurun mencapai 10.400 jiwa. Untuk tahun 2020 belum bisa di pastikan oleh Badan Pusat Statistik karena realese angka nya pada bulan Desember.
Menurut keterangan Kepala BPS OKU Timur Mukti Riadi. S.ST.,M.si melalui Kasi Pelayanan Terpadu Zahid Mutaqqin. S.ST mengatakan,”untuk tahun 2020 angka kemiskinan belum kita realese karena masih proses pengumpulan data,”katanya.
“Proses data kemiskinan untuk 2020 bisa keluar pada bulan desember, sedangkan sekarang proses sensus penduduk lagi tahap pendataan,” terangnya.
Ditempat terpisah kepala Dinas Sosial Juwariyah. SE.,MM melalui Kabid Selamet, saat dikonfirmasi awak media melalui WhatsApp terkait angka kemiskinan pada saat pandemi Covid menjelaskan,
Dampak Covid-19 sudah dipastikan naik, sedangkan persentase nya belum bisa kita pastikan, karena masih menunggu tanda tangan bapak Bupati HM. Kholid Mawardi S.Sos.M.si yang saat ini sedang keluar Daerah.
“Apa bila sudah ditanda tangani Bupati nanti saya kabarinya,”singkatnya. (BD)
