Sriwijayatimes ID OKU Timur. Gerak cepat yang dilakukan Kepala UPTD PUBMTR Provinsi H Ibnu kholdun ST MM, untuk mengatasi ambruknya jembatan sungai langit di di jalan provinsi Sumsel desa Bantan Pelita Kecamatan BP Peliung OKU Timur pada Selasa malam (7/6/2022).
Hal ini dikatakan Kepala UPTD PUBMTR Provinsi H Ibnu kholdun ST MM didampingi Kasi UPTD Sumsel FA Mardoni langsung turun langsung kelapangan Rabu (07/06/2022)
Saya sengaja langsung datang kelokasi ambruknya jembatan sungai langit yang panjang 10 M ini untuk monitoreng jembatan tersebut. Melihat kondisi jembatan yang dibuat tahun 1970 an ini kalau dibangun kembali akan memakan biaya 10 M.
“Setelah kita melakukan survai dilokasi iInsa Allah akan kami masukan dalam daftar hasil inventarisasi,untuk dibangun tahun 2023,”jelasnya.
Langkah awal untuk Jembatan tersebut kita akan membangun jembatan sementara dari kerangka baja besi yang panjang 20 M dan lebar 4 M yang mampu dilewati oleh kendaran Roda dua maupun roda empat.
Guna untuk menjaga keamanan bagi kendaraan yang belum mengetahui ambruknya jembatan tersebut,ia akan memasang spanduk himbauwan kepada masyarakat dan pemberitaan rekan media,” tutupnya.
Sementara warga Desa Bantan Helmi mengatakan, saya selaku warga setempat agar secepatnya pihak UPTD PU Sumsel untuk mencari selusi agar jalan ini bisa dilewati walau hanya sipat sementara.
Melihat gerak cepat yang di lakukan UPTD Dinas PU Provinsi Sumsel dalam merespon keluhan masyarakat ini saya selaku warga setempat mengucapkan rasa terimaksih.
Harapan kepada Gebenur Sumsel Herman Deru melalui Dinas PU Sumsel,jika jembatan tersebut dibangun pada tahun 2023 diperlebar,karena aktipitas kendaran melintas di jembatan cukup ramai,”pungkasnya. (BD)