Sriwijayatimes ID OKU Timur. Berawal ditemukannya mayat x yang kondisi sudah terbakar oleh pemilik kebun membuat Kapolsek Belitang III IPDA Jhoni Albert,S.H bersama Jajaran Polres OKU Timur bertindak cepat melakukan olah TKP dimana mayat tersebut di temukan warga.
Langkah awal pihat kepolisan melakukan lidak indentitas terhadap korban,siapa namanya dan orang mana. Akhirnya pihak polisi menemukan nama dan indititas korban bernama Febrie Setiawan (20) warga Desa Sari Agung Rt. 04 Rw. 01 kecamatan Lalan Muba Sumetra Selatan.
Sebelum ditemukan mayat tersebut pihak polisi mendapat kan informasi di metsos ada pihak warga yang kehilangan keluarganya. Polisi segera memanggil pihak tersebut untuk melihat mayat tersebut,dan ternyata mayat tersebut emang benar keluarganya yang belum pulang sejak hari Senen,” kata Kapolres OKU Timur AKBP AKBP Nuryono S.H, dalam jumpa pers bersama awak media. Kamis (24/11/2022)
Kapolres melanjutkan, setalah mayat ditemukan dengan pihak keluarga,anggota porsonel Polsek Belitang III dan Polres OKU Timur mengembangkan kasus ini dengan memantau jaringan pantau CCTV yang ada di Kabupaten OKU Timur.
Setelah dipantau di CCTV anggota mencurigai kendaraan mobil honda Brio BG 1905 BR warna Kuning yang melintas tidak jauh dari tempat kejadian yang ditemukan warga,”kata Kapolres.
Mendapatkan pelaku yang membawak kendaraan warna kuning yang melintas menuju Martapura,Polsek Belitang III dan dibantu Reskrim Polres OKU Timur,Polsek Martapura langsung bergerak untuk melakukan penangkapan kepada tersangka.
Tersangka tidak bisa mengelak lagi setelah diliatkan pantauan jaringan CCTV berasal dari Polda Sumatera Selatan sebanyak 1000 CCTV yang berada titik titik yang sepi dan rawan kejahatan.
“Akhirnya tersangka M.Haidar Dzakir Alias dzakir Bin Suryanto, (20) tahun,pekerjaan Mahasiswa alamat Desa Tegal Rejo Kecamatan Belitang Kabupaten OKU Timur,mengakui telah membunuh korban karena inggin memiliki harta korban beruban 1 mobil honda Brio BG 1905 BR warna Kuning dan 1 unit HP,yang saat ini sudah diamankan di Mapolres OKU Timur,” tegas Kapolres OKU Timur. (BD)
