Sriwijayatimes. ID OKU Timur. Terbengkalai, jorok, bau dan kumuh, ungkapan tepat saat melihat kondisi Taman Edukasi Sebiduk Sehaluan, yang terletak di komplek perkantoran Pemkab OKU Timur, Sumatera Selatan.
Pembangunan taman yang dibangun tahun 2020, anggarannya berasal dari CSR Bank Sumsel Babel sebesar Rp. 100 juta.
Namun, akibat tidak adanya perawatan dari Pemkab setempat, maka pembangunan taman ini terkesan mubazir dan menghambur – hamburan anggaran saja. Sebab, kondisi yang ada saat ini di taman tersebut sangat memprihatinkan, sampah berserakan dimana – mana, rumput tinggi, poster yang ada sudah semuanya robek. Ditambah dengan kondisi MCK nya yang telah banyak rusaknya.
Kondisi ini membuat masyarakat sekitar maupun masyarakat dari luar, sangat enggan untuk berkunjung kembali ke taman tersebut, padahal sebelumnya taman ini banyak digunakan oleh masyarakat sebagai tempat wisata, khususnya pada sore hari, baik bersua photo, maupun kegiatan lainnya.
Padahal sekitar bulan Mei 2021 Bupati OKU Timur berkunjung ke taman tersebut, bahkan Enos sempat memerintahkan kepada Kepala Dinas PUTR OKU Timur Aldi Gurlanda untuk memperbaiki taman tersebut,namun sayangnya hingga saat ini bukan diperbaiki.
Ketika hal ini dikonfirmasikan ke Dinas PUTR setempat, Kadis Aldi Gunawan menjelaskan, pihaknya akan ke lokasi tersebut, guna melihat secara langsung dan mengecek fasilitas yang akan dibangun dan direnovasi, guna menjadikan taman edukasi ini kembali menjadi primadona masyarakat Kabupaten OKU Timur. (BD)