Sriwijayatimes id OKU Timur -Dalam era globalisasi yang semakin maju, teknologi telah menjadi kekuatan utama yang mengubah cara kita hidup, bekerja, dan berinteraksi.
Perkembangan teknologi yang pesat telah mempengaruhi hampir semua aspek kehidupan manusia, dari komunikasi hingga industri, dari pendidikan hingga bisnis.
Sementara alat transportasi Becak yang saat ini masih ada di Kota Martapura Kabupaten OKU Timur, saat ini keberadaannya mulai tersisihkan namun transportasi becak masih bertahan ditengah kemajuan zaman.
Muhammad Nuri (63) salah satu penarik becak asal Martapura OKU Timur saat dikonfirmasi awak media menuturkan dirinya telah menarik becak dari tahun 1998 hingga sekarang.
Menurutnya pada saat itu profesi becak sangat menjanjikan karena masyarakat masih banyak yang menggunakan jasa becak.
Namun saat ini meskipun dirinya masih melakukan menarik becak mulai dari pagi hingga sore hari penghasilan yang ia dapat sangat minim bahkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari saja tidak cukup.
“Dari pagi sampai sore hari kadang dapat paling besak 30 ribu kadang idak dapat, aku raso penghasilan tersebut tidak cukup untuk kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
Nuri berharap semoga pemerintah daerah dapat memberikan perhatian kepada kami dalam kesejahteraan.
“Saya berharap agar pemerintah dapat memberi perhatian kepada kami tukang becak agar penghasilan dan kesejahteraan kami tercukupi,” pungkasnya.
