Sriwijayatimes. ID OKU Timur – Bupati OKU Timur H.M Kholid Mawardi mendampingi sejumlah para Forkompida yang mengikuti vaksinasi Covid-19. Tahap perdana 10 tokoh OKU Timur yang diberi Vaksinasi Covid-19. Kegiatan digelar di halaman RSUD OKU Timur, RSUD OKU Timur, Senin (01/02/2021).
Dalam sambutannya Bupati OKU Timur H.M Kholid Mawardi mengatakan, dirinya tidak diperbolehkan karena paktor usia sudah mencapai umur 62 tahun. Vaksin salah satu upaya kita untuk mencegah persebaran Covid-19, dengan cara mempertebal antibodi tubuh kita,” kata Bupati.
“Setelah pemberian vaksin perdana ini selanjutnya akan digelar di 4 rumah sakit, RSUD OKU Timur, RSUD Martapura, RS Charitas dan RS Islam Takwa serta di 22 Puskesmas yang ada di OKU Timur,” ucap Kholik.
Bupati Menambahkan, bagi Forkompida, tokoh masyarakat, tokoh agama yang telah mengikuti vaksin ini agar menyampaikan ke masyarakat, bahwa vaksin ini upaya untuk mencegah dan melawan virus yang masuk dengan merangsang sistem kekebalan tubuh dengan antigen,”ungkapnya.
“Bupati Kholid Mawardi mengucapkan terima kasih juga kepada petugas yang telah melaksanakan tugas mulia ini dengan baik,” tutupnya
Ditempat yang sama Ketua DPRD OKU Timur Beni Defitson sebagai penerima vaksinasi Covid-19 tahap pertama di OKU Timur mengatakan, sebelum divaksin dirinya mengaku tidak mempersiapkan apa-apa dan berperilaku seperti biasa menerapkan hidup sehat. Hingga beberapa menit telah melakukan vaksin Beni mengatakan, tidak merasakan reaksi apa-apa. Sempat dirasakanya tempat suntik vaksin tersebut pegal-pegal namun kemungkinan itu menurut dia disebabkan oleh jarum suntik vaksin tersebut.
“Yakin saja Vaksin ini manfaatnya bagus, dan ini kesempatan saya untuk mendapatkan vaksin tersebut. Untuk masyarakat saya ajak mari ikut vaksin karena ini merupakan upaya kita mendapatkan imun dan daya tahan tubuh untuk melawan virus covid-19 ini,” ujarnya.
Diketahui sendiri, vaksinasi Covid-19 tahap pertama ini di ikuti oleh 10 tokoh, pertama Ketua DPRD OKU Timur Beni Defitson, dilanjutkan Kapolres OKU Timur AKBP Dalizon, Kajari OKU Timur Dr Akmal Kodrat dan tokoh agama, tokoh masyarakat dan organisasi kesehatan lainnya. Dalam pelaksanaan vaksin ini ada empat alur yang harus dilalui peserta mulai dari Pendaftaran/verifikasi data, Screning dan pemeriksaan fisik, Vaksinator, pemberian vaksin dan Pencatatan dan pelaporan. Namun setelah di tahap screning atau pemeriksaan fisik dari 10 tokoh yang dijadwalkan untuk mengikuti vaksin ada dua yang gagal ikut vaksin dikarenakan tensi darah tinggi yang mencapai 183 tensi darah.
Kadinkes OKU Timur Zainal Abidin menambahkan, vaksinasi Covid-19 tahap pertama ini dijadwalkan untuk 10 tokoh yang, selanjutnya besok akan di gelar untuk vaksinasi 4,340 tenaga kesehatan yang ada di OKU Timur dan di gelar di 4 Rumah Sakit serta Puskesmas. Untuk suntik vaksinasi ini sendiri akan dijadwalkan dua kali suntik.
“Melalui vaksinasi ini kita harapkan Covid-19 di OKU timur hilang, melalui meningkatkan imun tubuh, meningkatkan protokol kesehatan,” ujarnya. (BD)