Sriwijayatimes. Id I OKU Timur – Kondisi jembatan roda dua di desa Pulau Negara Akhirnya tinggal Kenangan. Jembatan yang panjangnya 176 meter yang berada di Kecamatan BP Peliung hancur pora peranda dibawak derasnya arus sungai komering. Tamat sudah jembatan milik warga desa Pulau Negara tersebut. mirisnya lagi sampai saat ini belum ada tanda tanda adanya pembangunan jembatan darurat sementara untuk warga beraktipitas.
Jembatan Pulau Negara ambruk sekitar Pukul 11.00 WIB tadi,bahkan lantai jembatan tersebut telah lepas dari tiang pancang,pada Sabtu (09/05/2020) pagi hingga siang ini
Dedi salah satu warga setempat mengatakan, Jembatan ini ambruk sekitar Pukul 11.00 WIB tadi. Dikarenakan derasnya arus sungai membuat badan jembatan semakin bergeser dan lepas dari tiang pancang.Dengan robohnya tentunya akan mempersulit warga beraktivitas, terutama untuk mengangkut hasil pertanian, apalagi saat ini warga sudah mulai panen,”jelasnya.
“Aktifitas petani dan warga setempat lumpuh total,Sebab jembatan ini salah satu akses transportasi penting ke beberapa desa yang ada diseberang. Selain itu untuk mengangkut hasil panen atau menuju desa seberang terpaksa warga harus keliling lewat Desa Bantan atau Perjaya,”terangnya.
Ia berharap Pemkab OKU Timur melalui Dinas terkait segera mengambil tindakan agar jembatan ini dapat kembali digunakan,dan menjadi pioritas untuk dibangun kembali,Sehingga aktivitas warga sekitar kembali lancar beraktipitas,” harapnya. (BD)