Sriwijayatimes. ID. OKU Timur. Akibat tidak ada penahan tanah (Bronjong)puluhan rumah warga yang berada ditepian sungai Komering nyaris terbawak arus air sungai Komering. Tanah longsor ditepian sungai sudah berlangsung dua tahun didesa Gunung Batu Kecamatan Cempaka Kabupaten OKU Timur.
Kepala Desa Gunung Batu Hasanuddin, mengatakan,pihaknya akan meminta Pemerintah Daerah ataupun Pemerintah Provinsi agar dapat segera meninjau langsung lokasi tersebut agar dapat segera membangun bronjong penahan arus sungai sepanjang 350 meter,Karena sudah dalam dua tahun ini berapa rumah yng terbawak arus sungai,”ucap kades. Senen (04/10/2021)
“Kades mengatakan,seperti kita liat rumah Imron selaku kadus desa Gunung Batu tiang rumahnya sudah berada dipinggir sungai, tinggal menunggu longsor dibawak arus, Kalau tidak cepat dibangun Bronjong kwatir rumah tersebut akan dibawak arus sungai Komering,”katanya.
Dampak dari tanah longsor arus air sungai akan menyebabkan rumah warga sepanjang Desa Gunung Batu nyaris ambruk kesungai. Kami memohon kepada pemerintah dapat memberikan solusi untuk warga Desa Gunung Batu Kecamatan Cempaka,” tegasnya.
“Menurut kades pada tahun 2020 pernah dibangun bronjong penahan air hanya 40 meter dengan menggunakan batu belah, tapi tidak maksimal. Kalau pemerintah tidak cepat memberikan selusi desa kami akan kehilang sebelah terkikis oleh air sungai, terbukti sudah beberapa rumah yang ambruk terbawak arus air sungai,tapi alhamdulilah tidak memakan korban,” pungkasnya. (BD)