Sriwijayatimes. Id I OKU Timur – Satgas Covid -19 OKU Timur dalam jumpa rilisnya menbenarkan IJ warga Kecamatan Belitang I tekonfirmasi positif corona. Kini Satgas Covid sudah melalukan pendataan terhadap orang yang permah kontak dengan IJ. Selain itu masyarakat yang sudah pernah kontak dengan IJ sebaiknya melapor agar segera ditangani Satgas Covid 19 OKU Timur.
Satgas sudah melakukan karantina rumah terhadap 23 orang yang pernah kontak dan petugas di RS Charitas sudah dilakukan observasi. Kita sudah memerintahkan staf kita dari bidang P2P untuk melalukan rafid tes, jika melihat riwayat perjalanannya IJ warga Kecamatan Belitang I si pasein selama ini melakukan perjalanan lintas Jawa sumatera.
Jubir Covid-19 Sekdin Dinkes Yakub, SKM, M.Kes, didampingi Kasubag Humas Pemkab OKU Timur Zullahmi Wahyu Nugrahadi, S,STP, saat jumpapers yang berlangsung pada Minggu (03/05/2020).
Data yang diupdate pagi tadi sesuai perkembangan ODP 319, PDP 11 kasus, satu terkomfirmasi inisial IJ yang pada 2 April batuk pilek dan dinyatakan ODP. Setelah dinyatakan ODP dilakukan pengobatan dan isolasi rumah dan 16 April dinyatakan sembuh
Selanjutnya 26 April IJ dilarikan ke Rumah Sakit Charitas Gumawang karena mengalami pingsan dan dilakukan penanganan semestinya PDP dan ditempatkan di ruangan Isolasi.
“Perawat-perawat kita melaksanakan perawatan sesuai standar APD level 3, kemudian 29 April pukul 15.00 Wib IJ meninggal dunia tidak lebih dari empat jam dilakukan pemakaman sesuai standar covid 19,”tambahnya.
Sebelumnya sudah dilakukan rafid tes dan hasilnya negatif. “Kita ambil swab dan kita kirim ke Palembang, sample yang kita kirim dan hasilnya keluar dan dinyatakan positif Covid 19 baik sample pertama maupun yang kedua,” ungkapnya.
Satgas Covid 19 memerintahkan staf kita dari bidang P2P untuk melalukan rafid tes, jika melihat riwayat perjalanannya kasus impor, sebelumya pasien itu melakukan perjalanan dari Bogor,”imbuhnya.
