Bentuk Perhatian Mantan Wakil Bupati Fery Antoni Patut Di Apresiasi

Sriwijayatimes. ID OKU Timur – Fery Antoni meskipun tidak lagi menjabat sebagai Wakil Bupati OKU Timur,namun bentuk perhatian dan kepedulian kepada masyarakat OKU Timur patut di apresiasi.

Saat mendengar ada tiga rumah warga di Desa Bangun Harjo, Kecamatan Buay Madang Timur mengalami kebakaran mantan Wakil Bupati OKU Timur lagsung menyempatkan diri menyambangi korban kebaran tersebut, sembari memberikan sejumlah bantuan, berupa sembako, pakaian dan uang tunai.

Menurut Fery Antoni, Ia sengaja datang untuk memberikan support kepada para korban kebakaran.

“Sebagai sesama kita wajib memberikan dukungan satu sama lain. Terlebih kepada saudara kita yang terkena musibah. Meskipun tidak seberapa, semoga bantuan ini bisa bermanfaat,” ujar Fery usai memberikan bantuan.

Sembari bercengkrama bersama warga sekitar, kehadiran Fery Antoni juga memberikan dukungan moril terhadap para korban.

Bahkan Ia berharap, kehadirannya bisa sedikit meringankan beban para korban kebakaran. Serta mampu menghibur agar bisa kembali bangkit mengahdapi cobaan ini.

“Kita doakan bersama, agar para korban kebakaran ini d i berikan ketabahan dan mendapatkan hikmah d i balik bencana ini. Semoga kita semua tetap dalam keadaan sehat, agar bisa terus bersilatirahmi,” bebernya.

D i ketahui, kejadian kebakaran tersebut menghanguskan 2 unit rumah dan 1 rumah makan, pada Minggu (23/05/2021) malam sekitar pukul 22.30 WIB.

Baca Juga :
Kader PAN Lilik Setiorini Fery Antoni Siap Maju Untuk DPRD Sumsel

Dari informasi di lapangan, rumah yang terbakar tersebut milik Masdan (40). Seorang wiraswasta yang tinggal bersama adiknya Rohma dan Hipni.

Kemudian satunya lagi rumah milik Surya Helmi (51), seorang tukang gigi yang tinggal bersama Istrinya Tomah.

Sedangkan 1 rumah makan yang juga terbakar itu milik Yeti (40) yang tinggal bersama Herman suaminya.

Kapolsek Buay Madang Timur IPTU Alimin mengungkapkan, api dapat di padamkan sekitar pukul 23.30 WIB. Setelah mobil pemadam kebakaran dan warga sekitar berjibaku memadamkan api.

“Sebanyak 3 unit mobil Pemadam Kebakaran dari Pos Buay Madang dan Pos Belitang, juga d i bantu masyarakat dengan alat seadanya. Akhirnya api bisa kita padamkan,” jelasnya.

Berdasarkan keterangan yang d i peroleh dari saksi, kebakaran tersebut bermula ketika Abuansyah tetangga korban melihat kobaran api, yang berasal dari rumah makan milik Yeti (40).

“Saat itu saksi Abuansyah sedang membersihkan rumah, selesai ia menutup warung. Kemudian ia bersama saksi Satijo dan Taufik melihat api dari rumah Yeti. Lantas Ia kemudian menggedor rumah dan  membangunkan Masdan dan meminta pertolongan kepada warga untuk memdamkan api,” kata Kapolsek. (Budi)