Sriwijayatimes. ID. OKU Tinur. Karena dinilai berhasil menurunkan stunting di Bumi Sebiduk Sehaluan. Bupati OKU Timur H Lanosin, ST, mendapatkan peghargaan dari BKKBN Pusat.
Sertifikat Forum Nasional Stunting 2021, komitmen dan aksi bersama untuk upaya pencegahan penurunan stunting di Indonesia untuk Bupati OKU Timur H Lanosin, ST, ditandatangani oleh Kepala BKKBN Dr (HC) dr Hasto Wardoyo, Sp.OG (K).
Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Dan Keluarga Berencana (Kadin PPDKB) OKU Timur Mutmainah, SE, MM, pada Sabtu (08/01/2021) mengatakan, dalam upaya mewujudkan OKU Timur maju lebih mulia bupati OKU Timur sangat sigap dalam menyikapi kegiatan penurunan stunting dan membentuk tim dari dinas terkait sampai ke lini lapangan.
Intervensi telah dilakukan ke lokus stunting dengan memberikan berbagai macam antara lain, susu stunting, beras stunting, makanan bergizi dan lain sebagainya. Dengan kesigapan pemerintah daerah sehingga dapat mewujudkan hasil yang diharapkan dengan terbukti telah banyak merubahnya status anak stanting dari yang sangat pendek menjadi pendek, bahkan ada beberapa status tinggi badan yang pendek menjadi normal,katanya.
“Kita terus berupaya agar kasus stunting di daerah kita terus turun tentu seluruh langkah dan program yang akan kita lakukan kita koordonasikan dengan berbagai pihak,”ujarnya.
Dia menambahkan capaian data pada 2019 total stanting 646 anak (1,75 persen dari total Balita yang diukur) data akhir 2021 total stanting turun menjadi 375 anak (0,9 persen dari jumlah balita yang diukur).
“Dengan komitmennya Bupati OKU Timur pak H Lanosin, ST, terhadap upaya percepatan penurunan stunting mendapatkan apresiasi dari Kepala BKKBN pusat,tambahnya.(BD)
