Pengelolan DAK Pendidikan Baik Dewan Lampung Berkunjung Ke OKUT

Sriwijayatimes.id | OKU Timur – Anggota DPRD Lampung Utara belum lama ini melakukan kunjungan kerja ke DPRD OKU Timur dalam kunjungan tersebut anggota DPRD Lampung Utara mengakui kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten OKU Timur cukup baik dalam mengelola Dana Alokasi Khusus (DAK) bidang Pendidikan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kadisdikbud Wakimin, S.Pd., M.M melalui Dodi Purnama, ST, MM Kabid Pembinaan Dikdas. Senin (25/11)

” Benar anggota Dewan dari Lampung Utara berkunjung dan ingin mempelajari keberhasilan dalam mengelola DAK bidang Pendidikan mereka menganggap OKU Timur sudah berhasil mengelola DAK,”kata Dodi.

Dikatakan  Dodi tentunya hal ini tidak terlepas dari beberapa indikator, antara lain, pertama penyerapan pagu anggaran DAK pendidikan 2 tahun terakhir mencapai 100 %, kepatuhan pengelola kegiatan dalam melaksanakan regulasi yang mengatur pelaksanaan DAK Pendidikan.

Selanjutnya tambah Dodi, ketaatan pengelola kegiatan dalam menyampaikan berbagai laporan pelaksanaan DAK, baik yg disampaikan ke Kemendikbud, Kemenkeu, maupun pemerintah Provinsi serta terciptanya hubungan yang baik antara panitia tingkat sekolah, tim teknis Kabupaten, Pemerintah Provinsi, dan pemerintah Pusat melalui Kemendikbud RI.

Baca Juga :
Disdikbud Dan PWI OKUT Bagikan 50 Ribu Masker Gratis

“Dengan keberhasilan dalam pengelolaan DAK Pendidikan di tahun 2017, Pemkab OKU Timur diganjar mendapat tambahan pagu anggaran hampir 4 Miliar pada tahun 2018. Pada tahun 2019 kucuran dana tersebut meningkat, Pemerintah Pusat mengucurkan tambahan dana lebih dari 14,5 Miliar,” ujarnya.

Dodi menjelaskan, DAK Bidang Pendidikan adalah dana yang dialokasikan dalam anggaran pendapatan belanja negara kepada daerah tertentu dengan tujuan untuk mendanai kebutuhan sarana dan prasarana bidang pendidikan yang merupakan urusan daerah dan sesuai dengan prioritas nasional. Serta harus tepat sasaran.

“DAK Fisik bermanfaat untuk meningkatkan layanan pendidikan. Jika pelayanan pendidikan sudah baik, kualitas pendidikan juga semakin baik. Seluruh pemangku pendidikan mempunyai komitmen dan tekad bersama dalam perbaikan, sehingga kita dapat meningkatkan kualitas SDM yang mampu berkompetisi di era globalisasi ini,” ujarnya. (BD)